Translate

Tuesday, April 30, 2013

ESAI KRITIK PUISI Sofiatun

JURNALIS JAWA DALAM PARIKSIT GOENAWAN MUHAMAD
Oleh: Sofiatun
Sebuah sajak ditulis dengan berbagai alasan, terutama karena dengan sajak seseorang bisa mengungkapkan sesuatu yang ada dalam hati dan kepalanya sekaligus juga menyembunyikan sesuatu di dalamnya. Sajak adalah sesuatu yang ambigu, yang penuh simbol, yang dalam dirinya terdapat kehendak menyampaikan sesuatu sekaligus menyembunyikan sesuatu. Menulis sajak merupakan sebuah perjuangan yang berat sekaligus menyenangkan bagi penulisnya sebab di situ terjadi pergolakan, pertentangan, kerja keras intelektual, dan tentu saja bukan merupakan hal main-main.

ESAI KRITIK PROSA Sofiatun

KETIDAKADILAN YANG BERBALUT SENYUM
dari Karyamin oleh Ahmad Tohari
Oleh: Sofiatun

Cerita yang mewakili sebuah kehidupan seperti itulah kiranya ketika kita membaca cerita Senyum Karyamin karya Ahmad Tohari. Banyak pengarang yang menampilkan kehidupan sehari-hari dalam karya sastranya. Baik itu diungkapkan dengan apa adanya dengan kesederhanaan yang tercipta dari peristiwa yang ada, atau mungkin diungkapkan dengan penuh dramatis yang sangat memilukan hati. Cerita pendek adalah cerita yang selesai dibaca dalam satu kali duduku. Namun tidak demikian  dengan Senyum Karyamin, ketika dibaca sekilas ini adalah cerita sederhana yang terjadi dilingkungan kita dan hanya sekedar menjadi penglihatan tanpa ada hal yang dilakukan setelah kita melihatnya. Di sini ahmad Tohari memberikan hal lain dari sebuah peristiwa yang sangat sederhana.

Sunday, April 28, 2013

ESAI KRITIK PUISI Moh. Fikri Zulfikar

PERGANTIAN REZIM DALAM SAJAK-SAJAK TAUFIK ISMAIL
Oleh: Moh. Fikri Zulfikar

            Banyak penyair dalam menulis sajak-sajaknya terinspirasi dari kehidupan sosial yang ada disekitar penyair. Keadaan sosial dan politik dalam perkembangan dunia sastra juga berperan penting dalam keterbentukan karya sastra. Karya sastra bisa terbentuk karena perasaan yang dialami dari pengarang, mulai dari rasa prihatin, rasa marah, rasa sedih dan perasaan yang lain yang di rasakan oleh pengarang.